Mitsubishi pajero sport yang masih menggunakan mesin 4D56 harus waspada terhadap timing beltnya.Dimana kendaraan ini masih menggunakan penggerak type timing belt.Berbeda untuk mitsubishi all new pajero sport dengan mesin 4N15 sudah menggunakan timing chain sebagai penggerak mekanisme valvedi engine.
Untuk penggantian timing belt dilakukan secara berkala setiap 100.000 kilometer.Sehingga perlu diganti secara berkala agar tidak terjadi kerusakan di engine.Kali ini di artikel yang saya tulis adalah banyak keluhan dari customer yang mnegeluhkan ada suara aneh di engine ketika kendaraan di gas.Suara tersebut terdengar " sring-sring" seperti suara turbo yang bocor.
Akan tetapi setelah dilakukan pemeriksaan lebih dalam ternyata suara tersebut berasal dari timing belt kecil.Buat para pemilik kendaraan mitsubishi pajero sport untuk timing belt kendaraan ini ada dua macam.Yaitu timing belt kecil untuk system balancer dan timing belt besar untuk mekanisme valve.
Yang sering terjadi kerusakan dalah di timing belt kecilnya yaitu kadang ada yang putus dan juga ada yang giginya rompal sampai halus.Jadi timing belt duah tidak ada giginya sehingga tidak bisa memutarkan sproket gigi balancer engine.Timbulah suara sring sring sehingga para driver akan tedengar aneh.
Info service Komponen yang wajib diperhatikan untuk engine diesel common rail system
Jika anda pemilik kendaraan mengalami hal ini maka kemungkinan besarnya adalah timing belt kecil yang rusak.Rusak ini di akibatkan oleh masa umur pemakaian timing belt.Untuk penggantian 100.000 kilometer yang wajib diganti hal ini tidak diganti sehingga akan rusak.Berbeda jika diganti secara berkala maka engine akan aman dan tidak terjadi suara aneh.
Kalau saya sarankan sebagai mekanik,lebih baik gunakan timing belt yang genuine part.Dikarenakan untuk spare part genuine lebih baik kualitasnya dibandingkan dengan kualitas yang kw.Banyak dijual kualitas kw dengan harga yang lebih murah akan tetapi untuk bahan memang lebih dibawahnya.Sering pasang yang kualitas kw akan tetapi akan terjadi trouble gigi timing belt kecil rontok sehingga aan timbul noise seperti yang sudah saya jelaskan tadi.
Ganti timing belt sesuai dengan standart kilometer dari pabrik yaitu 100.000 km agar tidak terjadi kerusakan yang lebih fatal.Engine akan aman dan kita sebagai pemilik kendaraan juga nyaman saat mengendarainya.
Baca juga Tips membeli mobil second yang wajib anda ketahui
Share This :
comment 0 comments
more_vert